BerandaHukrimUstaz Maheer Ditangkap, Nikmir: Pak Polisi Kalau Kurang Pasalnya Nanti Saya Tambahin

Ustaz Maheer Ditangkap, Nikmir: Pak Polisi Kalau Kurang Pasalnya Nanti Saya Tambahin

Published on

JAKARTA, DELEGASI.COM – Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri menangkap Ustaz Maaher At-Thuwailibi alias Soni Eranata terkait laporan ujaran kebencian melalui akun media sosial Twitter miliknya, @ustadzmaaher_.

Menanggapi penangkapan Ustaz Maheer, artis Nikita Mirzani langsung merespons dengan riang gembira. Melalui akun Instagram-nya, @nikitamirzanimawardi_17, artis yang dikenal kontroversial dan sering menunjukkan keseksian tubuhnya itu berujar, “Maher alias Soni akhir nya elo ga bisa nge BACOT lagi Di toktok yah kwkwkwkwkw itu baru orang lain yang ngelaporin elo langsung Di tangkep,” cuitnya, Kamis (3/12/2020).
Nikita yang juga akrab disapa Nikmir ini melanjutkan, “gw diam bukan berarti gw tolol. Belum gw tuh laporin elo. Tunggu giliran gw yang laporin elo biar busuk loe di penjara,” tandasnya.

Nikita pun siap untuk menambahkan pasal baru untuk menjerat Maheer. “By the way Pak polisi kalau kurang pasal nya nanti saya tambahin. Bravo POLISI INDONESIA,” tulisnya dengan memberikan motion gambar bendera Merah Putih.

Nikita Mirzani dan Maheer sebelumnya berseteru di media sosial. Penyebabnya, Ustaz Maaher emosi ketika mendengar Nikita Mirzani menghina Habib Rizieq Shihab dengan sebutan tukang obat.

Dia kemudian mengunggah video di akun Twitter @ustadzmaaher_ yang meminta Nikita Mirzani untuk meminta maaf secara terbuka kepada publik. Namun, Maaher malah dikecam oleh netizen karena terdapat kata-kata hinaan dalam video tersebut yang menyebut Nikita Mirzani sebagai lonte.

Video yang diunggah pada kamis malam (12/11/2020) ini menuai kecaman atas kata-katanya sebagai seorang tokoh agama dinilai kurang sopan.

//delegasi(sindonews)

Komentar ANDA?

Latest articles

Minyak Tanah Langka dan Harga Melonjak di Sikka,Lima  Kecamatan Tanpa Pangkalan

MAUMERE,DELEGASI.NET- Sejak Desember 2024 lalu, warga masyarakat Kabupaten Sikka mengalami kelangkaan minyak tanah. Bahkan...

DPRD Berang, Gubernur dan Wakil Gubernur Mangkir Saat Paripurna RPJMD

KUPANG, DELEGASI.NET – Sejumlah anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyatakan kekecewaan dan...

Dua  Bumil di Sikka Meninggal, PMKRI Maumere Duga Malpraktik, Desak Polisi Lakukan Penyelidikan

MAUMERE,DELEGASI.NET - PMKRI Maumere mendatangi Mapolres Sikka, Senin (19/5). Aktifis mahasiswa ini mendesak Kapolres...

Komitmen Gubernur Melki, Optimalkan Sumber Daya Alam Non Tambang di NTT

KUPANG,DELEGASI.NET- Pemerintah melalui Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional RPJPN 2025-2045 mengidentifikasi perubahan iklim sebagai...

More like this

Minyak Tanah Langka dan Harga Melonjak di Sikka,Lima  Kecamatan Tanpa Pangkalan

MAUMERE,DELEGASI.NET- Sejak Desember 2024 lalu, warga masyarakat Kabupaten Sikka mengalami kelangkaan minyak tanah. Bahkan...

DPRD Berang, Gubernur dan Wakil Gubernur Mangkir Saat Paripurna RPJMD

KUPANG, DELEGASI.NET – Sejumlah anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyatakan kekecewaan dan...

Dua  Bumil di Sikka Meninggal, PMKRI Maumere Duga Malpraktik, Desak Polisi Lakukan Penyelidikan

MAUMERE,DELEGASI.NET - PMKRI Maumere mendatangi Mapolres Sikka, Senin (19/5). Aktifis mahasiswa ini mendesak Kapolres...