BerandaBeritaPenderita Lupus Di Lada Watu Alo Butuh Bantuan

Penderita Lupus Di Lada Watu Alo Butuh Bantuan

Published on

RUTENG, DELEGASI.COM–Margareta Sintia Bela penderita Lupus yang berusia 7 tahun, anak dari pasangan Aleks Bau dan Maria Santiana Murni yang beralamat di Lada Desa Ndehes Kecamatan Wae Ri’i Kabupaten Manggarai, kini membutuhkan uluran tangan atau bantuan dari para pihak untuk membiayai pengobatan anaknya ke rumah sakit.

Donasi para pihak pun akan digunakan sepenuhnya bagi pengobatan Margareta.

Kepada Delegasi.Com,Senin (15/8-2022) Maria Murni ibu kandung Margareta Sintia Bela mengaku kewalahan dalam mengobati anaknya yang menderita Lupus sejak setahun yang lalu.

“Kami tidak punya apa-apa untuk mengurusi anak kami yang sakit. Ini terjadi karena penderitaan anak kami yang berkepanjangan. Kurang lebih sudah satu tahun atau sejak anak kami berusia 6 tahun,”tutur Maria.

Menurut Maria, sakit yang diderita anaknya terjadi secara tiba-tiba pada saat memasuki usia 6 tahun.

“Waktu kena sakit dia langsung tidak bisa bicara, kaki san tangan tidak bisa bergerak. Dan yang terjadi sekarang anak kami lumpuh total,” katanya.

Dia pun mengatakan, dirinya terus berupaya agar penderitaan anaknya berkurang.Namun yang menjadi kendala saat ini adalah biaya pengobatan yang sangat minim.

Karena itu lanjut Maria,keluarganya menohon ukuran tangan atau bantuan kepada para pihak yang berkeinginan meringankan penderitaan anak kandungnya. “Kami hanya berdoa semoga ada yang bisa membantu meringankan penderitaan anak kami. Saat ini kami membutuhkan biaya untuk mengobati anak kami ke rumah sakit,” ujar Maria sambil menangis.

Maria, ibu kandung Margareta dalam beberapa hari terakhir mengeluhkan sakit yang diderita anaknya di media sosial. Reaksi netizen pun beragam. Ada yang menganjurkan pihak keluarga untuk membawa penderita ke rumah sakit.

(Delegasi.com/ Pieter Lisong)

Komentar ANDA?

Latest articles

Komisi III DPRD NTT: Landu Praing Paham Betul tentang Bank NTT

KUPANG, DELEGASI.NET - Sekretaris Komisi III DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Drs. Refafi...

Minyak Tanah Langka dan Harga Melonjak di Sikka,Lima  Kecamatan Tanpa Pangkalan

MAUMERE,DELEGASI.NET- Sejak Desember 2024 lalu, warga masyarakat Kabupaten Sikka mengalami kelangkaan minyak tanah. Bahkan...

DPRD Berang, Gubernur dan Wakil Gubernur Mangkir Saat Paripurna RPJMD

KUPANG, DELEGASI.NET – Sejumlah anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyatakan kekecewaan dan...

Dua  Bumil di Sikka Meninggal, PMKRI Maumere Duga Malpraktik, Desak Polisi Lakukan Penyelidikan

MAUMERE,DELEGASI.NET - PMKRI Maumere mendatangi Mapolres Sikka, Senin (19/5). Aktifis mahasiswa ini mendesak Kapolres...

More like this

Komisi III DPRD NTT: Landu Praing Paham Betul tentang Bank NTT

KUPANG, DELEGASI.NET - Sekretaris Komisi III DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Drs. Refafi...

Minyak Tanah Langka dan Harga Melonjak di Sikka,Lima  Kecamatan Tanpa Pangkalan

MAUMERE,DELEGASI.NET- Sejak Desember 2024 lalu, warga masyarakat Kabupaten Sikka mengalami kelangkaan minyak tanah. Bahkan...

DPRD Berang, Gubernur dan Wakil Gubernur Mangkir Saat Paripurna RPJMD

KUPANG, DELEGASI.NET – Sejumlah anggota DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menyatakan kekecewaan dan...