Categories: Lintas Flobamora

Pemkab Siap Bekerjasama Dengan Truk-Edukasi Masalah Kemanusiaan

MUMERE, DELEGASI.COM –  Pemerintah Kabupaten Sikka  siap mendukung mendukung dan bekerja sama deng Tim Relawan Untuk Kemanusiaan Flores (Truk-F) dalam melakukan edukasi, sosialisasi dan pencegahan serta penanganan masalah kekerasan dan masalah trafficing serta masalah lainnya di Kabupaten Sikka.

Demikian dikatak Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo (Roby Idong) saat membuka dengan resmi kegiatan Sosialisasi dan TOT Kelompok Perempuan Anti Trafficing Kabupaten Sikka, yang dilaksanakan di aula Hotel Nara, Rabu, (16/09/2020).

“Tindakan kekerasan terhadap perempuan, anak-anak dan masalah trafficing di Kabupaten Sikka selalu bertambah tinggi maka peran Tim Relawan untuk Kemanusiaan Flores (Truk-F) sangat besar untuk mengawal kaum perempuan, anak-anak dan masyarakat yang sering mendapat tekanan mental dan fisik,” kata Roby Idong.

Menurut Roby Idong, dengan kegiatan ToT bisa
menjadi pelatih yang profesional dan kegiatan lebih masif. Pemerintah saat apresiasi keberadaan truk -F.
Banyak kasus yang tidak pernah di data secara baik.

Koorditor Truk-F Sr. Esustoqi, S.SPs saat berdialog dengan Bupati Sikka dalam kegiatan Sosialisasi dan TOT Kelompok Perempuan Anti Trafficing Kabupaten Sikka, yang dilaksanakan di Aula Hotel Nara, Rabu, (16/09/2020).//Foto: delegasi.net(Humas Lemkab Sikka)

 

Pemerintah siap mendukung dan siap memfasilitasi,” jelas  Ketua DPC PDIP Kabupaten Sikka ini dengan menghimbau agar peserta ToT dapat mengikuti kegiatan dengan serius sehingga dapat mengetahui dan memahami tugas dan perannya dalam kegiatan kemanusiaan ini di lapangan.

Sementara itu, Koordinator Truk-F, Sri Eustoqi dalam laporannya menjelaskan Perkumpulan Divisi Perempuan TRUK adalah satu lembaga yang berkomitmen pada upaya pemberantasan tindak pidana perdagangan orang. TRUKF telah sejak lama berupaya mencegah dan menangani persoalan ini.

“TRUK-F menyadari bahwa berbagai upaya perberantasan tindak pidana perdagangan
orang tidak akan mendapatkan dampak yang lebih luas bila bekerja sendiri maka TRUKF harus
menggandeng dua kelompok perempuan di Kabupaten Sikka, yaitu kelompok PKK dan WKRI
untuk terlibat dalam kerja sama memberantas tindak pidana perdagangan orang” katanya.

//delegasi (*/gerwis)

Komentar ANDA?

Penulis Delegasi

Recent Posts

Paus Leo XIV: Sekarang Saatnya untuk Berdialog dan Membangun Jembatan

VATIKAN,DELEGASI/NET- Sehari setelah Misa inagurasi pelayanan Petrusnya, Paus Leo XIV menyambut delegasi dari Gereja non-Katolik,…

9 jam ago

Paus Leo XIV Bertemu Wakil Presiden AS

VATIKAN,DELEGASI.NET- Paus Leo XIV mengadakan audiensi pribadi dengan Wakil Presiden AS, James David  Vance dan…

10 jam ago

Harkitnas  Ke-117, JAKER Gelar Diskusi Kebangkitan Budaya dan Launching Website Kebudayaan Rakyat

JAKARTA,DELEGASI.NET - Memperingati Hari Kebangkitan Nasional (HARKITNAS) ke-117 tahun 2025 ini, Jaringan Kebudayaan Rakyat (JAKER) akan…

10 jam ago

Gubernur Melki : Jabatan Adalah Mandat Bukan Hak

KUPANG,DELEGASI.NET- Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Emanuel Melkiades Laka Lena  melantik dan mengambil sumpah janji…

11 jam ago

Wagub NTT Ajak Masyarakat Teruskan Semangat Perjuangan Kapitan Pattimura

KUPANG,DELEGASI.NET,– Bertempat di Alun-alun Kota Kupang pada Sabtu 17 Mei 2025 malam kemarin dilaksanakan Syukuran…

16 jam ago

Pemkot Kupang Tegaskan Komitmen Toleransi Lewat Perayaan Dharma Santi

KOTA KUPANG,DELEGASI.NET- Pemerintah Kota Kupang kembali menunjukkan komitmennya dalam merawat toleransi dan keberagaman melalui kehadiran…

16 jam ago