Categories: Hukrim

KPK Periksa 108 Saksi untuk Tersangka Setya Novanto dalam Kasus e-KTP

Jakarta, Delegasi.com – ‎Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus melakukan persiapan dan strategi dalam menghadapi tersangka korupsi e-KTP, Setya Novanto yang mengajukan praperadilan ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel).

Dirilis tribunnews.com, setidaknya ada 108 saksi yang telah diperiksa penyidik KPK demi membuat terang kasus yang menyeret nama Setya Novanto, yang juga Ketua DPR RI tersebut.

“‎Kami yakin dengan bukti yang kami miliki di kasus ini. Sampai dengan saat ini ada 108 saksi yang diperiksa untuk tersangka SN. Mulai dari anggota DPR atau mantan anggota DPR, kemudian ada pegawai dan pejabat Kementerian Dalam Negeri, ada advokat. ada notaris, ada dari BUMN yamg terkait dengan tender ini dan sejumlah pihak swasta lainnya,” terang Juru Bicara KPK, Febri Diansyah, Rabu (6/9/2017).

Menurut Febri, dari ‎pemeriksaan saksi itu, pihaknya semakin yakin, konstruksi kasus ini semakin kuat. Apalagi proses persidangan untuk terdakwa yang lain Andi Narogong sedang berjalan di Pengadilan.

Banyak fakta baru yang terungkap di sana, terutama terkait dengan indikasi transaksi keuangan atau aliran dana, sehubungan dengan kasus e-KTP. “Kontruksi ‎kasus e-KTP semakin kuat. Jadi kami tidak ragu menghadapi praperadilan tersebut, nanti kami lihat kembali surat suratnya kalo sudah diterima KPK. Termasuk kapan waktu sidang perdana praperadilan,” tambah Febri.

Diketahui, Setya Novanto melalui Tim Advokasinya, Senin (4/9/2017) kemarin telah mendaftarkan gugatan praperadilan atas penetapan tersangkanya ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Atas gugatan itu, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan telah menujuk majelis hakim yang menanganai praperadilan yakni hakim Chepy Iskandar. ‎Gugatan praperadilan Setya Novanto tersebut teregister dalam Nomor 97/Pid.Prap/2017/PN Jak.Sel.

Setya Novanto sendiri telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK sejak awal Juli 2017 lalu.

Meski menyandang status tersangka, Ketua Umum Partai Golkar itu belum pernah menjalani pemeriksaan apalagi ditahan.Setya Novanto merupakan tersangka keempat dalam proyek yang ditaksir merugikan negara hingga Rp 2,3 triliun. Dalam surat dakwaan Andi Narogong, Setya Novanto disebut telah menerima keuntungan dalam proyek e-KTP. Setya Novanto dan Andi Narogong disebut mendapat jatah sebesar Rp 574,2 miliar.//delegasi(tribunnews/hermen)

Komentar ANDA?

Penulis Delegasi

Recent Posts

Hasil RUPS, Dua Nama yang Selalu Didendang Calon Dirut Bank NTT

KUPANG, DELEGASI.NET – Dua nama yang menjadi kandidat kuat calon Direktur Utama Bank NTT. Dua…

12 jam ago

Wakil Wali Kota Kupang Lepas 187 Jamaah Calon Haji

KOTA KUPANG,DELEGASI.NET- Wakil Wali Kota Kupang, Serena C. Francis, , secara resmi melepas keberangkatan 187…

12 jam ago

Wakil Wali Kota Pimpin Upacara Peringatan Harkitnas ke-117 Tingkat Kota Kupang

KOTA KUPANG,DLEGASI.NET- Pemerintah Kota Kupang menggelar Upacara Pengibaran Bendera Merah Putih dalam rangka memperingati Hari…

12 jam ago

Kabar Gembira bagi Peternak Babi, Vaksin ASF Sudah Ada, Namanya Avac African Swine Fever Live

MAUMERE,DELEGASI.NET- Sebuah kabar gembira bagi peternak babi di Kabupaten Sikka. Kini, sudah hadir vaksin untuk…

12 jam ago

Komisi III DPRD NTT: Landu Praing Paham Betul tentang Bank NTT

KUPANG, DELEGASI.NET - Sekretaris Komisi III DPRD Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Drs. Refafi Gah,…

15 jam ago

Minyak Tanah Langka dan Harga Melonjak di Sikka,Lima  Kecamatan Tanpa Pangkalan

MAUMERE,DELEGASI.NET- Sejak Desember 2024 lalu, warga masyarakat Kabupaten Sikka mengalami kelangkaan minyak tanah. Bahkan harga…

22 jam ago