Categories: Pariwisata

BBKSDA NTT Selamatkan Penyu Belimbing Raksasa

KUPANG, DELEGASI.COM  – Balai Besar Kawasan Sumber Daya Alam (BBKSDA) Nusa Tenggara Timur menyelamatkan seekor penyu jenis belimbing (dermochelys coriacea) berukuran raksasa di wilayah Teluk Kupang akibat terjerat pukat nelayan di daerah itu.

Penyu belimbing berjenis kelamin betina itu berukuran panjang 152 cm dan lebar 110 cm

Kepala BBKSDA NTT Timbul Batubara ditemui  seperti dilansir Antara  di Kupang, Rabu, (29/7) mengatakan bahwa penyelamatan terhadap satu ekor penyu raksasa jenis belimbing itu dilakukan saat pihaknya sedang melakukan patroli rutin pengamanan kawasan di pesisir Teluk Kupang.

“Saat sedang patroli anggota kami mendapatkan laporan bahwa ada penyu yang terdampar dan tak bisa berenang karena tersangkut jaring atau pukat milik nelayan,” katanya.

Personel dari BBKSDA NTT bersama dengan masyarakat setempat kemudian langsung menyelamatkan penyu tersebut agar tak terlalu lama tersangkut di jaring atau pukat milik nelayan itu.

Saat penyelamatan penyu yang disebut sebagai penyu raksasa itu, di bagian kaki kanan depan terdapat lecet akibat lilitan tali pukat atau jaring nelayan itu. Namun, kata Timbul, pihaknya bersyukur karena lukanya itu tak berakibat fatal.

Lebih lanjut, Timbul mengatakan kawasan perairan TWAL Teluk Kupang khususnya lokasi pantai Kelapa Tinggi merupakan tempat pendaratan penyu untuk bertelur, sehingga kemungkinan penyu yang berhasil diselamatkan itu hendak bertelur di lokasi itu.

Timbul pun menambahkan bahwa setelah berhasil menyelamatkan dan melepasliarkan penyu belimbing tersebut, personel dari BBKSDA NTT, melakukan upaya sosialiasi kepada masyarakat nelayan setempat terkait dengan penting perlindungan terhadap Tumbuhan dan Satwa Liar (TSL) yang dilindungi oleh UU.

Penyu belimbing sendiri adalah penyu yang memang sudah dilindungi oleh UU, sehingga jika nelayan atau siapa saja melakukan perburuan akan langsung ditangkap dan diberikan hukuman.

Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat nelayan bahwa perairan TWAL Teluk Kupang merupakan habitat dan daerah pendaratan penyu, sehingga masyarakat nelayan dalam beraktivitas menangkap ikan perlu hati-hati dengan menggunakan alat tangkap ramah lingkungan.

Timbul juga mengapresiasi bahwa apa yang dilakukan oleh masyarakat setempat dengan melaporkan penyu terjerat jaring merupakan hal positif. Hal ini, kata Timbul,menunjukkan bahwa masyarakat di daerah itu sudah paham betul akan aturan untuk menjaga hewan-hewan yang langka dan dilindungi.

Ia pun menilai bahwa dengan masih adanya penyu belimbing berukuran besar itu, membuktikan bahwa laut NTT ini kaya dan masih bersih dari sampah sehingga banyak penyu yang masih berkeliaran bebas untuk mencari makan di perairan NTT.

“Oleh karena itu perlu kita jaga dan rawat bersama lingkungan kita, agar tetap ada mamalia yang langkah tersebut sebab di daerah lain di Indonesia ini sudah sangat susah menemukannya,” ujar dia.

//delegasi (/hermen)

 

Komentar ANDA?

Penulis Delegasi

Recent Posts

Paus Leo XIV: Sekarang Saatnya untuk Berdialog dan Membangun Jembatan

VATIKAN,DELEGASI/NET- Sehari setelah Misa inagurasi pelayanan Petrusnya, Paus Leo XIV menyambut delegasi dari Gereja non-Katolik,…

3 jam ago

Paus Leo XIV Bertemu Wakil Presiden AS

VATIKAN,DELEGASI.NET- Paus Leo XIV mengadakan audiensi pribadi dengan Wakil Presiden AS, James David  Vance dan…

4 jam ago

Harkitnas  Ke-117, JAKER Gelar Diskusi Kebangkitan Budaya dan Launching Website Kebudayaan Rakyat

JAKARTA,DELEGASI.NET - Memperingati Hari Kebangkitan Nasional (HARKITNAS) ke-117 tahun 2025 ini, Jaringan Kebudayaan Rakyat (JAKER) akan…

4 jam ago

Gubernur Melki : Jabatan Adalah Mandat Bukan Hak

KUPANG,DELEGASI.NET- Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Emanuel Melkiades Laka Lena  melantik dan mengambil sumpah janji…

4 jam ago

Wagub NTT Ajak Masyarakat Teruskan Semangat Perjuangan Kapitan Pattimura

KUPANG,DELEGASI.NET,– Bertempat di Alun-alun Kota Kupang pada Sabtu 17 Mei 2025 malam kemarin dilaksanakan Syukuran…

9 jam ago

Pemkot Kupang Tegaskan Komitmen Toleransi Lewat Perayaan Dharma Santi

KOTA KUPANG,DELEGASI.NET- Pemerintah Kota Kupang kembali menunjukkan komitmennya dalam merawat toleransi dan keberagaman melalui kehadiran…

9 jam ago